Kemenperin Mengkritik bibit sebagian besar pengusaha kerajinan IKM

Kemenperin Mengkritik bibit sebagian besar pengusaha kerajinan IKM

Editor: Ruslan Burhani Hanya ada enam orang muda, rata-rata lulusan Institut Teknologi Bandung (ITB) yang akan mengikuti

Pameran furnitur di Singapura, saya ingin melihatnya, tapi tidak dalam kunjungan resmi, "" Ada enam orang muda, an

Rata-rata lulusan Institut Teknologi Bandung (ITB) yang akan mengikuti pameran furnitur di Singapura, saya ingin lihat

itu, meski tidak dalam perjalanan dinas, "kata Euis Saedah di Jakarta, Kamis." Fakta sederhana bahwa kerajinan IKM saat ini.

berkontribusi terhadap kelayakan ekspor kerajinan tangan sebesar 600 juta dollar AS. Dalam lima tahun ke depan, kita tidak

muluk-muluk, tapi mudah-mudahan bisa berlipat dua, "kata Euis." Karena Indonesia International Furniture Expo (IFEX) dan Internasional

Furniture and Craft Fair Indonesia (IFFINA) sudah senior, mapan dan sudah bagus, yah, jangan lupa

Dorong orang muda juga, kita kumpulkan juga, "jelasnya." Kalau bagus, kita akan memudahkan mereka, "jelas Euis. Euis mengatakan

dua pameran furnitur dan kerajinan tangan yang diselenggarakan di Indonesia telah mengakomodasi sektor furnitur dan kerajinan tangan di Indonesia

Skala itu Dirjen IKM Kemenperin akan memberi perhatian kepada calon pengusaha yang mandiri.

Jakarta (ANTARA News) - Dirjen Industri Kecil dan Menengah Kementerian Perindustrian, Euis Saedah sedang mengkaji ulang hal baru

bibit pengusaha muda dari furnitur dan kerajinan tangan untuk dikumpulkan dan didorong. Seperti yang dikemukakannya, dalam acara kerja

Keenam orang yang masih muda ini masih besar di tampilan furnitur Singapura pada 13-14 Maret 2015, lalu Direktorat

Jenderal IKM Kemenperin akan mempermudah arus kerajinan dan furnitur muda untuk terus meningkat musim depan.Baca juga: map ijazah